Usai Dilantik, Hendy dan Firjaun Disambut Masyarakat di Pendopo
Jember – Bupati dan Wakil Bupati Jember, Hendy Siswanto dan MB Firjaun Barlaman, mendapat sambutan masyarakat Jember usai menjalani pelantikan di Gedung Grahadi Surabaya.
Penyambutan berlangsung di lantai dua Pendapa Wahyawibawagraha, Jum’at malam, 26 Februari 2021. Sejumlah kader dan tokoh partai pengusung ikut menyambut kedatangan pasangan pemimpin periode 2021 – 2024 itu.
Puluhan wartawan juga tampak hadir melakukan peliputan. Kepada wartawan, Hendy dalam pidatonya menyampaikan harapannya agar ke depan berita-berita para jurnalis merupakan berita yang baik (good news).
“Mudah-mudahan ke depan good news bukan bad news (berita buruk) untuk kita semua, karena kita sekarang mengharapkan Jember menjadi good news bukan bad news,” katanya.
Selain itu, Hendy mengatakan bahwa pertemuan dan pidato pertamanya di pendopo menjadi momen pemicu untuk memajukan Jember tercinta.
“Saya berharap pendopo ini miik kita semua. Semangat pendopo ini adalah semangat perjuangan kita bersama untuk menyelesaikan Jember yang kita cintai ini,” ujarnya.
Selain itu, Hendy mengungkapkan rencana kerjanya dalam waktu dekat. Yakni mengirim surat ke DPRD Jember terkait dengan APBD Kabupaten Jember.
“Legislatif adalah manifestasi dari perwakilan rakyat di Kabupaten Jember ini. Saya dan Gus Firjaun diperintah untuk menjadi pelayanannya masyarakat Jember. Tentunya kami akan melayani semaksimal mungkin anggota dewan,” katanya.
Harapannya, masih kata Hendy, apabila dalam diskusi antara eksekutif dan legislatif muncul selisih maka bisa diselesaikan secara bersama-sama.
“Catatannya satu, harus cepat. Karena Jember sudah tidak membutuhkan lagi lama-lama. Sudah lama Jember in lapar,” ujarnya.
Menurut Hendy, koreksi yang dilakukan oleh dewan akan diterima eksekutif dengan tangan terbuka. Namun, koreksi tersebut harus menjadi tolak ukur bersama yang terstruktur dan konstruktif agar bisa menyelesaikan secara cepat.
“Jangan lama-lama lagi. Rakyat menunggu apa yang harus kita lakukan. APBD adalah urat nadi penyelenggaraan pemerintahan ini. (*)